DROIDRIKY

 

7 tanda kamu harus ganti HP baru, yuk cari tahu!

Pada zaman dahulu, telepon seluler hanya digunakan untuk berkomunikasi, baik melalui obrolan maupun suara. Namun saat ini banyak bermunculan smartphone yang tidak hanya berfungsi untuk berkomunikasi, tetapi juga mempermudah berbagai aktivitas sehari-hari. Mulai dari proses pembayaran, registrasi, pembelian dan fotografi.

Dengan fungsi yang cukup vital saat smartphone mengalami kerusakan bisa membuat bingung. Apalagi jika sudah mati total sehingga banyak aktivitas yang terbengkalai. Oleh karena itu, tidak jarang seseorang memiliki lebih dari satu smartphone. Menariknya, ada banyak pulsa online terpercaya yang bisa Anda andalkan jika ingin membeli smartphone baru tapi tidak punya cukup uang, contohnya Traveloka PayLater.

Namun, ada sebagian orang yang merasa kurang nyaman memiliki lebih dari satu ponsel. Oleh karena itu, masih banyak yang hanya memiliki ponsel. Untuk. Dari awal, beri tahu kami berbagai tanda bahwa Anda membutuhkan perubahan baru

1. Baterai Mulai Cepat Habis

Smartphone yang berbeda memiliki ukuran baterai yang berbeda, beberapa dengan daya besar, sedang dan kecil. Tapi ketika tidak tahan seperti biasanya, cepat habis dan kemudian diisi ulang, sepertinya Anda sudah perlu mengganti ponsel Anda.

Padahal, jika ada masalah dengan baterai, bisa diganti dengan service center. Akan jauh lebih murah untuk membeli yang baru. Namun, jika port atau konektor pengisian daya rusak, lebih baik membeli ponsel baru daripada menghabiskan banyak uang untuk memperbaikinya.

2. Layar Mulai Tidak Responsif

Saat pertama kali membelinya, layarnya sangat responsif terhadap sentuhan. Tetapi jika digunakan selama bertahun-tahun, kinerjanya akan menurun. Sentuhan berulang juga dapat menyebabkan goresan. Selain itu, jika ponsel sering terjatuh, layar mungkin menjadi tidak responsif. Tentunya akan menghambat berbagai kegiatan yang dilakukan.

Kalau masih sabar ya nggak apa-apa nunggu beli yang baru. Tetapi jika pekerjaan tidak menunggu, ada baiknya untuk segera memulai telepon baru untuk memulai.

3. Ponsel Mulai Lemot untuk Multitasking

Bukan hanya layar yang bisa membuat smartphone jadi lambat, tapi saat kelebihan beban juga memperlambat kinerjanya. Hal ini juga dipengaruhi oleh ukuran RAM, ROM, chipset dan berbagai spesifikasi lainnya.

Jika Anda membutuhkan banyak aplikasi berat, lebih baik membeli ponsel berspesifikasi tinggi. Setidaknya penyimpanan tidak ceroboh. Apalagi jika pekerjaan yang dilakukan membutuhkan banyak penyimpanan berbagai file atau data. Beli sekarang dan jangan berpikir dua kali. Agar tidak kalah total, Anda bisa menukarkannya.

4. Sering Mati Mendadak

Tanda lainnya adalah ketika smartphone yang sering digunakan mati. Misalnya, saat Anda sedang menelepon, ponsel tiba-tiba restart dengan sendirinya. Ini menunjukkan bahwa ada sesuatu yang salah, terutama jika itu terjadi lebih dari sekali, semakin besar masalahnya.

Lebih menyebalkan lagi ketika Anda sedang mengerjakan sesuatu, tidak menyimpannya dan kemudian mati sendirian, yang membuat Anda marah. Jika Anda membawanya ke pusat layanan, Anda takut "penyakit" itu akan kembali kapan saja. Lebih baik beli baru.

5. Retakan di Layar Terlalu Parah

Bahkan jika layar ditutupi dengan pelindung, itu mungkin pecah karena jatuh atau insiden lainnya. Jika sobeknya sedikit dan masih bisa digunakan, tidak apa-apa asalkan tidak mengganggu.

Namun, jika retaknya terlalu parah dan Anda khawatir akan merusak komponen lain, ini juga pertanda sudah saatnya Anda mengganti smartphone baru. Selain itu, retakan di layar juga dikhawatirkan bisa dimanfaatkan. Sangat tidak peka dan rentan terhadap shock. Jika terkena air, mudah membuat kesalahan.

6. Belum Mendukung Jaringan 4G

Sementara itu, banyak negara berkembang di dunia telah mendukung jaringan internet 5G. Misalnya, Korea Selatan memiliki anggaran lebih dari 331 triliun won untuk pembangunan. Di Indonesia sendiri, jaringan 5G sudah ada di beberapa kota metropolitan seperti Jakarta dan Surabaya.

Jangan terlalu jauh, saat ini masyarakat di Indonesia masih banyak menggunakan jaringan 4G karena jaringan 5G belum menyebar ke berbagai pelosok. Namun, jika ponsel Anda masih mendukung jaringan 4G dan tidak dapat ditingkatkan, segera beli ponsel baru agar jaringan internet yang digunakan lebih stabil dan lebih cepat daripada versi 3G atau bahkan LTE.

7. Sudah Sering Bermasalah

Pikiran kenapa beli padahal bisa diperbaiki sebenarnya adalah hal yang wajar. Dan jika Anda melakukannya terus menerus, itu tidak masalah. Namun, jika kerusakan pada smartphone semakin sering terjadi dan Anda membutuhkan banyak uang untuk mengganti berbagai hal, jangan kembali ke perawatan smartphone.

Apalagi jika Anda telah memiliki ponsel selama lebih dari 2 atau 3 tahun. Produksi mungkin telah berhenti atau suku cadang pengganti mungkin sulit ditemukan. Daripada makan lebih banyak uang hanya untuk pergi ke service center, langsung cek smartphone Anda di e-commerce favorit Anda.

  Export to pdf

Share Artikel :